Jokowi : Pembangunan Infrastruktur Merupakan Pondasi Dasar Mengejar Ketertinggalan

Tarakan,- Ketersedian Infrastruktur di daerah – daerah, utamanya wilayah diluar Pulau Jawa sudah tidak bisa ditunda lagi, bahkan harus segera dilaksanakan pembangunannya. Inilah salah satu program jangka menengah dan panjang di kabinet kerja, dibawah Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).

Diungkapkan Presiden Jokowi, bahwa pembangunan infrastruktur diberbagai wilayah, seperti pembangunan pelabuhan, tol laut, bandar udara, jalan bebas hambatan (red, tol darat), ataupun jalur kereta api dapat mengejar ketertinggalan dalam persaingan dengan negara – negara tetangga.

Selain agar tetap dalam koridor kompetisi dengan negeri jiran, manfaat utama akan dirasakan oleh seluruh masyrakat karena mempermudah konektivitas atau akses antar daerah, mulai dari wilayah paling timur hingga ke ujung wilayah barat.

“Kita ingin mempersatukan provinsi yang paling barat sampai provinsi yang paling timur,” kata Presiden Jokowi.

“Koneksivitas ini akan mempersatukan rakyat, mempersatukan masyarakat,” imbuhnya.

Faktor penting atau keuntungan lainnya bagi masyarakat, dipaparkan Presiden Jokowi, dari pembangunan infrastruktur ini dapat memangkas 2 1/2 kali lipat biaya logistik (baca, biaya operasional pengiriman barang/ produk) dan biaya transportasi yang selama ini dirasakan sangat membebani masyarakat, karena minimnya infrastruktur.

“Oleh sebab itu kita harus mempercepat pembangunan infrastruktur, mengejar ketertinggalan kita dibidang infrastruktur. Ini basic sekali, ini pondasi, kalau ini tidak dipercepat ya kita akan ditinggal oleh kompetisi itu. Kalau ini tidak dikerjakan siang malam, ya kita akan ditinggal persaingan itu,” tegasnya.

Maka dari itu, Presiden Jokowi beberkan, dirinya tidak bosan – bosan selalu turun langsung kelapangan untuk mengecek progres dari semua pembangunan dibidang infrastruktur ini. Adalah Kementrian PU dan Kementrian Perhubungan yang diberikan tugas langsung oleh Presiden Jokowi untuk mempercepat pengerjaan infrastruktur.

“Enam kali saya ngecek (pembangunan tol di Sumatra), setiap saya turun pasti saya akan cek, akan saya cek, akan saya cek, akan saya cek lagi, akan saya cek lagi, cek lagi. Agar cepat, ini memberikan semangat, kualitasnya baik, kecepatan selesainya juga bisa cepat,” pungkas Jokowi, sesaat akan menandatangani prasasti peresmian Gedung Terminal Bandara Juwata Tarakan, Rabu (23/03) lalu.

OZ – DD, Diskominfo Tarakan
Sumber : http://tarakankota.go.id/

Share this

Share on FacebookTweet on TwitterPlus on Google+